Monday 14 May 2012

Bentuk-Bentuk dan Jenis Awan

Pada tahu kan yang namanya awan, ituloh benda yang mealayang di langit yang warnanya putih. Kali ini ada postingan mengenai bentuk-bentuk dan jenis awan, tapi jika berminat silahkan baca juga tentang proses terbentuknya hujan yang berhubungan dengan awan. Materi ini saya pelajari ketika belajar IPS di SMP dulu.
Sewaktu naik ke atmosfer atas, udara hangat menyebar dan menjadi dingin.Karena sekarang lebih dingin, udara itu tak dapat lagi menahan uap airnya.Sebagian uap air itu mengembun pada butir-butir debu dalam atmosfer dan membentuk titk-titik air. Titik air kelewat kecil ini melayang di udara. Gerakan udara naik atau arus udara juga menahannya hingga tidak jatuh. Jutaan titik air semacam itu melayang bersama dan membentuk awan.Sewaktu naik ke atmosfer atas, udara pun menjadi dingin dan terbentuklah awan. 

Ketika turun dari ketinggian, udara pun menjadi lebih hangat dan awan menghilang. Bentuk awan bermacam-macam. Bentuk awan tergantung pada keadaan cuaca, lihat bentuk-bentuknya di bawah ini.






Sirokumulus ialah awan tinggi dan kelihatan berkeping-keping

Sirus adalah awan tinggi, lembut dan mirip asap.

Altokumulus ialah awan tengah yang nampak dalam deretan ombak.
Altostratus ialah awan tengah, tembus cahaya hingga matahari tetap tampak.
Nimbostratus adalah awan rendah, tebal dan tanpa bentuk tertentu.
Sratokumulus ialah awan rendah, abu-abu dan nampak berbaris teratur.


Ada berbagai bentuk awan. Bentuk awan sesuai dengan tinggi atau rendahnya tempat awan itu terbentuk. Di tempat paling tinggi terbentuklah awan sirus. Bentuk awan ini mirip benang putih berbulu. Di tempat agak rendah ada awan yang bentuknya mirip kapas. Tetapi bentuk awan tidak hanya disebabkan oleh tinggi atau rendahnya tempat. Angin pun menyebabkan awan beraneka macam bentuknya.

Ada awan tipis dan ada pula awan tebal. Cahaya matahari mudah melewati awan tipis. Oleh sebab itu awan tipis tampak cerah atau putih. Awan yang tebal sulit ditembus cahaya. Bagian-bagian awan yang tertembus cahaya akan berwarna putih. Bagian-bagian yang tidak tertembus cahaya akan berwarna gelap atau hitam.
Awan - awan ini sangat erat kaitannya dengan petir, lik disini untuk penjelasan lebih jauh.

Semoga bermanfaat,.


Comments