Aku Blogger Makassar dan Ini Tulisan Ku “ji” Sendiri
(Aku, Blogger Nusantara, dan Makassar Bisa
Tonji). Wah,
pertama kali saya baca tema lomba blog ini dari bloggernusantara.com langsung saya
geleng-geleng kepala ala anak dugem hehe, dan satu hal yang terpikir di benakku
adalah “saya mau buat tulisan apa nih, temanya aneh gitu, hehe”, tapi yang
jelas akhirnya tulisan ku ini bisa ji juga jadi. Eh tunggu dulu paham tidak
arti kata “ji” itu sendiri yang ada
pada tema (tonji)?
Kalau saya
sih jujur dari lubuk hati yang terdalam, meskipun saya orang Sulawesi selatan
asli tapi saya tidak pernah tahu tuh arti kata “ji” soalnya mungkin di om Google juga tdk ada tuh (hehe). Tapi
kayaknya sih, kata “ji” itu mungkin
sama seperti To Be dalam bahasa
inggris (nah loh, kok bisa, hahah) Begini nih, kan kalau dalam bahasa inggris
kata to be (am, are, is) itu kan
sering berpasangan dengan subjeknya seperti (I, You, They, We, He, She, It), eh tunggu dulu kok jadi menyeleweng
ke pelajaran bahas inggris yah, hahaha. (promosi dikit nih sobat, saya
mahasiswa fisika kelas bilingual dari Universitas
Negeri Makassar, jadi ilmuku ada sedikit lah tentang bahasa inggris,
meskipun tidak banyak-banyak amat), ok.ok kembali ke topik kalau kata you kan
biasanya pasangannya are jadinya
you are monkey (haha), nah kalau
kata “ji” biasanya disisipkan pada
kata-kata seperti, :
1. Iye ji!
2. mau ji?
3. kita beli ji kah?,
4. Tidak mau ji ki?. (loh kata “ki”
itu apaan lagi?) bahasa Makassar itu memang aneh bin ajaib sobat, hehe. Kata “ki” itu maksudnya adalah “kita”, bahasa
ini digunakan sebagai sapaan yang lebih sopan dari pada penggunaan kata “ko”. Karena kata “ko” kurang sopan untu
digunakan, terutama kepada yang lebih tua. Nah, biasanya beberapa orang Makassar
dan Sulawesi pada umumnya menyisipkan kata “ko” dalam percakan sehari-hari dalam
kata-kata seperti:
1. Mau ko kemana?
2. Ko ambil bukuku tadi?
1. Mau ko kemana?
2. Ko ambil bukuku tadi?
3.
Jangan ko sombong sekali! (ciah, kata-katanya mengancam. Bagi orang Sulawesi
selatan khususnya, sepertinya sih paham dengan contoh kata-kata ini, tapi kalau
yang dari luar Sulawesi sepertinya geleng-geleng kepala membaca kata-kata
tersebut, hehe).
Tapi
mudah-mudahan sobat pembaca bisa sedikit paham lah dengan kata “ji” yang sering
digunakan oleh orang-orang Makassar pada
tulisan ku yang kacau tidak karuan seperti cakar ayam ini.
Terus saya
mau bahas apa lagi nih, kayaknya sudah kehabisan ide buat nulis, oh iya tulisan
ini ku buat tengah malam loh, gara-gara baca di bloggernusantara kalau hadiahnya SAMSUNG GALAXY NOTE (wooowwww, begitu baca itu langsung saya semangat buat bikin
nih tulisan, biar pun ngantuk dan capek, soalnya tuh hadiah bisa buat bayar
uang kuliah ku 4 smester sobat, hehe ngarep banget yah, aku bisa menang).
Habis
selesai nulis ini, saya mau langsung submit deh di Lintas.me, tepat tengah malam, di malam yang gelap gulita, ditemani
kegelapan, tanpa cahaya, hehe.
Tapi saya
bingung, judulnya tulisan ini apa yah: (dalam kebingungan dan kegelapan itu aku
pun mendapat ilham dari sang kuasa, hehe) maka ku berilah judul tulisan ini
yaitu “Aku Blogger Makassar dan Ini
Tulisan Ku “ji” Sendiri”.
Judul yang
agak aneh sih, tapi yah cuman ini yang aku pikirkan saat itu. Dan tambahan sedikit Insyaallah mudah-mudahan bisa menang lah dengan tulisan ku yang apa adanya ini.
Hehe.